Meninggalnya Mbah Surip, Adakah Hikmah?
Hari Selasa kemarin, 4 Agustus 2009, sontak kita dibuat kaget dengan Berpulangnya Legenda baru Seniman Indonesia, Mbah Surip.
Bisa dibilang seluruh orang Indonesia mencurahkan perhatiannya pada peristiwa mendadak tsb, termasuk Presiden SBY sekalipun.
Saya sendiri tahu berita tsb sekitar pukul 12 siang setelah ada seorang tetangga (ibu-ibu) yang lewat disamping rumah seraya menegur istri saya. “Teh, gak pergi tuh ngelayat Mbah Surip?”. Pernyataan santainya membuat istri saya tak percaya. Sang Ibu terus saja berjalan sambil berlalu….
Ah, masak sich? Kata Istri dan Saya saling bertanya…Saya kebetulan sedang ngobrol sama istri yg sedang menyuapi makan bayi kami di samping rumah.
Kami segera membuka channel TV berita untuk mencari tahu, yaitu TV One dan Metro TV.
Jreeeng….! bener juga tuh ibu. Mbah Surip yg meninggal mendadak pagi itu telah menghiasi berita di beberapa stasiun TV. Beberapa saat saya terus mendengarkan berita dari TV untuk mengetahui penyebabnya.
Lalu karena kebetulan saya sedang online dan membuka Facebook, saya mulai melihat beberapa orang mulai menulis di dinding Facebooknya. Bergantian mereka menulis berita meninggalnya Mbah Surip. Saya pun tidak ketinggalan menuliskan sepenggal kalimat pemberitahuan di Dinding Facebook.
Sebagian pembaca facebook tidak percaya karena beritanya begitu mendadak. Namun dengan beredarnya berita tsb dalam hitungan detik dan menit, maka lambat laun orang mulai percaya juga.
==========================
Mbah Surip meninggal di puncak ketenarannya. Padahal kita baru saja mulai menikmati Lagunya “Tak Gendong” menggema di mana-mana. Dari mulai anak-anak, orang dewasa, dan kakek-nenek, semua pada tahu lagu yg liriknya sangat sederhana itu.
Ada hal lain yang membuat orang tertarik mengetahui sosok Mbah Surip selain Lagunya yg unik tsb. Yaitu kesederhanaan hidup dan penampilannya.
Meski dikabarkan sudah meraup Royalti sekitar 4,5 Milyar dari RBT lagu “tak gendong”, toh penampilan dan kesederhaannya tidak berubah. Memang orang merasa aneh melihat rambut gimbalnya, dan aneh juga melihat hidupnya berpindah-pindah tanpa rumah yg tetap.
Orang mungkin setengah percaya kalo ternyata Mbah Surip ini lulusan MBA (S2) yg membuatnya bisa bekerja di luar negeri selama bertahun-tahun. Beliau pernah bekerja di Perusahaan Pengeboran minyak hingga Penambangan Emas di Amerika, Yordania, hingga negara Eropa.
Pendidikan yg lumayan dan pengalaman kerja yg segudang tidak membuatnya nyaman hidup di bidang tsb. Ia pernah putar haluan hidup menggelandang jadi pengamen di Jakarta. Ia bergabung dengan beberapa bengkel seni di Jakarta untuk menyalurkan bakat seninya.
Sampai suatu ketika kita mengenal Mbah Surip Setelah Lagu “Tak Gendongnya” meledak di pasaran.
Sebenarnya lagu “Tak Gendong” adalah albumnya yg ketiga yg dibuat sekitar tahun 2003. Namun kita bertanya kenapa baru tahun 2009 ini lagunya Booming?
==========================
Kita mencoba menyelami hikmah apa yg bisa dipetik dari Perjalanan hidup Mbah Surip. Harta yg sedemikian banyak ternyata tidak bisa dibawa pada kehidupan berikutnya. Amal lah yg mengikuti kita pada kehidupan tsb.
Salah satu hikmah penting adalah kita hidup di dunia ini ibarat menjalankan “Lakon cerita di sebuah film”.
Hidup ini adalah rangkaian cerita kita masing-masing. Kita diberi kebebasan untuk menjalani Lakon baik atau Lakon buruk. Sutradaranya adalah Tuhan, Sang Maha Pencipta dan Pengatur kehidupan ini.
Meski kita diberi kebebasan menjalankan Lakon baik atau buruk, nanti di akhir cerita “Sang Sutradara” akan memberikan “reward” kepada masing-masing pelakon. Yang banyak menjalankan lakon baik, akan diberi kesenangan abadi di kehidupan yg abadi pula. Yang banyak menjalankan Lakon buruk, nanti akan diberi balasan berupa kesusahan dan kesengsaraan.
Akhir cerita hidup ini kita kenal dengan “Kehidupan Akhirat”. Kesenangan abadi kita kenal dg “Surga,” dan Kesengsaraan abadi kita kenal dengan “Neraka”.
Namung tak jarang Tuhan sebagai “Sutadara Kehidupan” memberikan balasan lakon baik kita selama hidup di dunia ini. Itulah yg kita kenal dengan “Rezeki yg Berkah”.
==========================
Kata Pak Ustad, rezeki itu harus dicari. Dia tidak akan datang jika kita tidak mau Berusaha. Namun carilah rezeki itu dengan cara-cara yg baik dan halal. Karena jika kita mencari Rezeki yg baik, maka balasannya bukan hanya pada Lakon hidup di dunia ini, pada lakon hidup abadi kelak kita pun mendapat kenikmatan tak terhingga.
Memang kadang kita lihat ada orang yg menjalankan lakon hidup buruk, dan masih diberi rezeki oleh Tuhan. Tapi bisa jadi rezeki tsb bukan Rezeki yg berkah, karena Tuhan bisa saja memberi berbagai rintangan dan kesusahan ketika kita menikmati rezeki “Lakon buruk” tsb.
Yang kita cari adalah rezeki yang berkah di dunia, dan balasan kehidupan baik (surga) di akhirat kelak. “Hidup Kaya di dunia, Bermanfaat bagi orang lain, dan mati masuk Surga bersama sebanyak mungkin orang lain”.
Ini yg berat kita jalankan : Bagaimana menjalankan lakon kehidupan dunia dengan baik, dalam rangka mencapai kebahagiaan Dunia-Akhirat.
Semua itu memerlukan usaha untuk belajar, mencari ilmu yg terbaik bagi peningkatan kualitas diri, dan istiqomah dalam menjalankan Lakon baik.
Saya jadi teringat pesan nabi :
“Kejarlah kehidupan dunia seolah-olah engkau akan hidup selama-lamanya, dan kejarlah kehidupan akhirat seolah-olah engkau akan mati besok pagi”.
Semoga Bermanfaat,
Davit Putra,
==========
Sang Pembelajar
salut buat mbah surip, tp saya turut berduka cita atas meninggalnya mbah surip, dan semoga keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan… amien..
terimakasih atas semua informasinya semoga arwah mbah Surip di terima disisi Tuhan YME.
dan bagi bisnisdavit saya tunggu postingan2 selanjutnya yang lebih bermanfaat bagi saya dan berguna untuk kita semua.
Terimaksih pak Davit,memang kita tidak tahu kapan kita akan dipanggil ALLAH SWT,kita harus sdh siap bila kita dipanggil nanti,siap dlm arti membekali diri untuk menghadap sang KHALIK.Sebenarnya ALLAH tidak menuntut kepada kita terlalu berlebihan,ALLAH hanya ingin kita selalu ingat akan Kemuliaan,Kekuasaan,Kearifan,Kebijaksanaan,Kasih Sayang NYA,kl kita lagi senang kadang2 lupa siapa yang memberi semua itu,kl lagi susah baru kita memohon kepadanya.Padahal hanya dengan bersyujud 5 waktu dan beramal soleh kita akan diberi segalanya oleh ALLA SWT…..Amin….
saya teringat lagunya GodBless:dunia ini panggung sandiwara,ceritanya ber ubah2…ada kisah mahabrata..ada tragedi dari yunani…mengapa kita bersandiwara…mengapa kita bersandiwaraaaa….
Yang bisa kita teladani dari mbah surip adalah,kerja keras,kegigihan dan semangat nya yang luar biasa,dia selalu punya tujuan yang mulia,yaitu membuat orang2 disekelilingnya bahagia.
Umur manusia hanya Allah yang tahu kapan batasnya,jadi buat kita yang masih hidup tidak ada salahnya kita bersiap2 bahwa kapanpun ajal bisa datang menjemput kita,bekal kita menghadap sang Khalik bukan harta,tapi amal perbuatan,tapi hartapun kita bisa jadikan bekal kalau kita bisa memanfaatkan harta itu di jalan kebenaran,mbah surip bisa jadi teladan bagi kita semua.
Mbah Surip salah satu bukti bahwa keberhasilan perlu adanya impian, bakat, niat,kerja keras, disiplin, kesabaran, keikhlasan, bersahaja dan kesederhanaan. Itu semua ada di dalam diri dan jiwa Mbah Surip.
kepergian mbah surip meninggalkan kenangan dan ilmu tersendiri yang sangat layak untuk dikaji, dipelajari dan digali, jiwa semangatnya yang mandiri dan tidak tergantung dengan orang lain sangat dibutuhkan untuk membangun sebuah karya yang monumental, dimana semua lapisan bisa menerima karya lagunya yang unik dan sederhana, namun dibalik syair lagunya yang sederhana justru menguak sebuah mistery perjalanan kehidupan mbah surip yang penuh liku -liku dan seringkali perjuangan tersebut tersebut terbentur dengan kesulitan, namun sampai akhir hidupnya mbah surip menorehkan sebuah langkah gemilang bahwa usia tak menahan seseorang untuk tetap berkarya dan tetap memperjuangkan idealismenya yang menjalani kehidupanya dengan sederhana, selamat jalan mbah,….semoga semangatmu tetap menjadikan contoh buat generasi berikutnya…, thanks juga buat mas david ya…. salam hormat.
Hikmah yang dapat diambil meninggalnya mbah Surip atau siapapun yang meninggal termasuk saya adalah sudahkah kita sbg mahkluk manusia menemukan “diri” kita sendiri, sebelum kita di “gendong kemana-mana” sampai keliang kubur?? Kekayaankah atau kekuasaankah yang kita cari?? Itu hanyalah alat saja belaka, yaitu alat yg bisa membuat kita beramal soleh atau berperta ria di Neraka ?!Kita telah lahir melalui rahim ibu kita, tapi apakah kita sudah melahirkan apa yang terkandung dalam diri kita. Kenalilah dirimu, maka Engkau akan mengenal…..
Hidup ini seperti embun , apabila terbit sang matahari maka lalu dan lenyaplah dia . Hidup ini juga seperti rumput , apabila sudah layu akan kering kemudian dibakar . Oleh sebab itu ketika kita hidup biarlah hidup ini kita persembahkan untuk Tuhan dan sesama manusia, karena kematian adalah kebahagian bagi orang yang percaya kepadaNya.
Jadi semasa hidup kita , biarlah kita boleh menjadi Berkat bagi orang lain , sehingga segala apa yang telah kita perbuat akan mendapat upah / pahala yang khusus dari Tuhan OK
Kehidupan Pasti ada akhirnya yang kekal hanya ALLAH SWT, jadi bagi kita yang masih diberikan nyawa ini mari kita pergunakan sisa umur ini sepenuhnya untuk ALLAH SWT, Semoga kita menjadi hamba yang beriman dan bertaqwa, sebentar lagi kita akan menyambut bulan suci Ramadhan 1430 hijriah, mari kita persiapkan untuk meningkatkan ibadah sunnah dan wajib, so… jangan sampai mu’a,malah juga ketinggalan ya.
pa davit terima kasih ya atas postingannya yg sgt menyentuh ini, klau ingat kematian sedih rasanya, tp kita tetap hrs terus melakukan yg terbaik di dunia.
Sajak buat mbah Surip (semoga arwahnya diterima ditempat yang terbaik disisi Allah SWT, Amiin ) :
“Dia dan Aku”
Dia berjalan, akupun berjalan
Kami bertemu diperjalanan
Sama-sama berjalan
Tapi berlainan arah tujuan.
Dia dikiri aku dikanan
Dia di luar aku di dalam
Dia berhenti, akupun berhenti berjalan
Seiring bertukar jalan
Dia ingin hendak menemui aku
Di perjalanan kami bertemu
Dalam perjalanan dia melihat aku
Diwaktu dia berhenti, maka hilanglah aku
Wahai insan yang hendak mencari aku
Aku selalu berada besertamu
Aku jauh dalam tangkapan mu
Padahal aku sangat dekat padamu.
===//===
Ha..Ha..Ha…,itulah tertawa beliau yang masih melekat pada kita semua. Tertawa yang membawa kesenangan, kebahagian bagi anak2,yang muda maupun kerabat sebaya. Namun tawa itu mengingatkan kita janganlah mentertawakan orang lain dahulu, bercerminlah…maka akan kau lihat siapa dirimu sebenarnya…..makasih mbah Surip….slamet jalan.
Thanks ats inspirasinya…Arun turut berduka cita,smangat dalam melakoni hidup dan menjadikan pekerjaan bgaikan rekreasi,menjalani dgn tulus dn kecerian adlh bgian dr bbrpa hal yg ditingglkn almarhum,untk kta jdkan motivasi n inspirasi….Semoga doa kita n amalan beliau,bisa menggendongnya ke surga,AMIN
Mbah Surip memang telah menjadi suatu fenomena di Indonesia, saya justru baru mengenalnya sekarang-sekarang ini saja setelah banyak orang dimana-mana menyanyikan lagu “Tak Gendong” dan beliau sering muncul di acara-acara komedi ataupun talkshow. Disaat saya baru mulai mengenal beliau, beliaupun berpulang…
Untuk Mas Davit, atau semuanya ..
Dengan kematian Mbah Surip, bagi yang mo ngerti: pertama kali yang perlu diucapin adalah Alhamdulillahhribbil ‘alamin. Kenapa : apapun yang terjadi adalah bahwa Allah, Sang Khalik menyelematkan Mbah Surip dari dosa yang lebih besar, kenapa … ya coba cari jawabnya sendiri … kemudian baru berucap : Innallillahi Wa inna illahi roji’un .. yang ini semua sodara muslim tahu artinya.
Yang perlu diingat untuk saya pribadi dan smuanya bahwa : `Hidup adalah PERMAINAN, tapi jangan MAEN-MAEN dengan kehidupan ini.
Tks. bagi semuanya. mari kit saling mengingatkan.
Patut kita teladani gaya mbah surip, hidup mati rizki sepenuhnya di tangan allah. Bener kata” mas davit… itulah oknya jadi member mas davit. kita selalu dapat pencerahan hati. Tx mas davit smga bermanfaat untuk semua.
KARENA BEGITU SAYANGNYA PADA LAGU DAKGENDHONG, SAMPAI-SAMPAI ANAK SAYA YANG BERUMUR SATU TAHUN, TIAP SAAT MINTA PAKAI TOPI YANG BERAMBUT PANJANG MENYERUPAI MBAH SURIP, YANG DIJUAL DI PASAR-PASAR ITU. SAYA SENDIRI PUN, SAMPAI RING TOON HP SAYA SELALU BERLAGU DAKGENDHONG. SEMOGA RASA SAYANG SAYA DAN ANAK SAYA KEPADA MBAH SURIP INI MERUPAKAN DOA YANG TULUS UNTUK MENGANTAR KEPERGIAN MBAH SURIP MENGHADAP YANG KUASA. SEMOGA AMAL IBADAH DITERIMANYA DAN DOSANYA DIAMPUNI.
Memang semua orang sudah pasti merasa terkejut dengan kepergian mbah Surip yang sangat fenomenal ,yang justru di puncak kesuksesannya beliau telah di panggil oleh ALLOH swt..Dengan penuh keihklasan saya hanyalah bisa mendo’akan kepergiannya kealam barjah “semoga ALLOH swt senantiasa mengampuni segala kehilapan serta dosa dosa semasa hidupnya,dan menempatkan mbah Surip di taman yang sangat indah “amin ya robulalamin
Setiap makhluk yang bernyawa pasti akan mati. Jangan lupa akhirat saat menjalani hidup di dunia.
Benar setiap yang bernyawa akan mati, dan sebenarnya mati adalah pergantian fase kehidupan, ke kehidupan yang lain yaitu Alam Kubur. Dalam Alam Kubur kita diminta pertanggungjawaban amalan2 selama di dunia ini untuk apa saja. Waktu yang tersedia, Rizki yang diberikan. Untuk hal hal yang sia sia tidak artinya, atau untuk ber ibadah kepada sang khooliq. Segala ketenaran yang dialami selama hidup di dunia, tidak akan memberikan pengaruh apapun dalam melanjutkan ke fase kehidupan selanjutnya.
Selamat jalan mba surip karya mu sangat spektakuler.
Mari kita tingkatkan amal ibadah kita, agar kita semua
selalu mendapatkan keridho’an dari ALLAH S.W.T.
TETAP SEMANGAT DAN MAJU BERSAMA.
Kejarlah Akhirat-mu Dunia akan mengikuti. Semoga kita semua menjadi hamba-hamba ALLAH yang selalu bersyukur.
Hingga masuk SYURGA nya ALLAH s.w.t amien.. amien…yaaa robbal alamin.
Sukses to Pak DAVID and RWP MEMBERS
Alloh sangat menyukai kesederhanaan. Mbah Surip orangnya sederhana. Semoga beliau diterima di sisiNya. Amin
mBah Surip menjadi legenda dan ketiadaannya meninggalkan legendanya itu ! tetapi legenda itu tetap hidup sampai saat ini, selamat jalan mBah, rip..
ikut sedih dengan musibah atas keluarga mbak surip…
tapi pasti ada hikmah dibalik itu semua…
Kesederhanaan, fokus dan yakin pada potensi diri serta setia pada cita-cita telah menghantarkannya pada puncak karir. Ini barangkali warisan abadi yang dapat jadi pembelajaran untuk semua orang. Selamat jalan Mbah Surip…..
JALAN MANUSIA
Lahir dan masuk kedunia; menjalani hidup didunia; mati dan keluar dari dunia;
Tiga masa yang terikat kaidah Tao.
Sayangnya, banyak manusia yang tidak bisa mengerti.
Mengapa dan untuk apa masuk kedunia ?
Bagaimana harus menjalani hidup didunia ?
Kemana setelah keluar dunia ?
Manusia masuk kedunia; karena menjalani hukum sebab akibat.
Manusia masuk kedunia; untuk menyelesaikan hutang piutang kehidupan.
Adanya kehidupan sekarang; karena adanya kehidupan masa lalu.
Hutang piutang dikehidupan masa lalu; akan diselesaikan dikehidupan masa kini.
Hanya manusia yang mempunyai kejodohan; yang bisa meneropong kehidupan masa lalu.
Maka itu, hendaklah kehidupan masa lalu, tidak membuat manusia makin terbelenggu.
Jangan terpaku pada kehidupan masa lalu, karena tidak akan berguna.
Yang utama adalah masa kini, kehidupan sekarang ini.
Jangan sampai salah menjalaninya, jangan sampai sia-sia.
setiap kehiduan pasti akan mengalami puncak tertinggi dan batas terakhir…..
Kullu nafsin za’ikatul maut,
Hidup di dunia ini hanyalah untuk tempat menanam
dan di akhirat tempat untuk memetik.
Wassalam
Saya bc di Kompas bahwa kekayaan awal mbah surip mencapai Rp 4 milyar dari hasil karyanya. Benarkah? Yang jelas berapapun kekayaan kita tidak akan kita bawa saat kita masuk liang lahat.
Anak soleh, amal baik dan ilmu yg bermanfaat bg sesama, itulah yg akan kita bawa selama-lamanya. Insya Allah.
Turut berduka atas meninggalnya Mbah Surip, semoga keluarga yang ditinggalkan tabah menghadapinya dan semoga Mbah Surip diterima segala amal perbuatannya. Amin.
Mbah Surip meninggal dengan meninggalkan harta yang berlimpah. Hikmah dibalik ini semua ternyata berapapun harta yang kita punyai tak bisa kita bawa ke alam kubur.
Semoga para koruptor mengambil hikmah atas meningalnya Mbah Surip. Janganlah kalian menimbun terus harta karena buat apa, kalian tidak akan bawa mati tuh harta
Slamaat jalaan Mbah surip! Dunia turut berduka cita!
Namamu akan dikenal dalam dunia tarik suara, tater dan dunia seni lainnya!
Saya kaget begitu melihat biografinya mbah surip, dia itu ternyata punya pendidikan tinggi sampai lulusan MBA (S2). Artinya kita tidak bisa menilai orang dari penampilannya. Klo kita lihat dari penampilannya dan dari cerita sehari-harinya dia seperti gamble. Hidup sederhana, penampilan agak kumal ditambah ramputnya yang gimbal seperti jarang mandi, tenyata dia menyimpan rahasia besar kehidupannya. Trima kasih atas jasamu selama hidup di dunia! Dan akhir kata Selamat menjalani hidup baru di duniamu yang baru pula ha..ha..ha. ( Salam mbah surip).
Saya jadi teringat pada ungkapan seseorang yang saya lupa namanya, bahwa “Seseorang dinilai bukan dari apa yang ia pelajari, melainkan dari apa yang ia karyakan”. Kemewahan bukan lagi dilihat dari apakah ia bisa naik mercy atau sejenisnya, melainkan dari apa yang sudah ia perbuat terutama untuk orang lain lebih lagi orang banyak. Selamat berkarya……..
Mbah Surip pastinya adalah seniman yang berpenampilan sederhana,namun mempunyai prinsip yang luar biasa,kuat walau sederhana dalam penyampaian seninya tapi dapat diterima banyak kalangan dan hebatnya “Tak Gendong Kemana – mana “bisa meraup royalty yang cukup besar.
Pastinya Mbah Surip sudah mendahului kita untuk menuju tempat yang abadi Milik Sang Khalik.Kita hanya bisa berdo`a semoga Arwahnya dapat diterima DisisiNya dan Allah SWT memberikan ketabahan yang ditinggalkan .Amin
tiap yang hidup pasti mati.termasuk mbah surip.kita bakal menyusul,apa udah siap?
Alhamdulillah & terimakasih pd mas Davit yg telah mengingatkan kita,semoga kita selalu mendapatkan taufiq & hidayah dari-Nya,amiin…….
Saya pernah dengar pak Ustadz bilang begini :
“MATI” adalah pulang ke rahmatulloh,jadi logikanya kalau
kita pulang seharusnya SENANG/BAHAGIA(apalagi kalau pulangnya lebih cepat),seperti halnya kalau kita pulang sekolah/kantor lebih awal dari biasanya kan perasaannya
lebih senang….ya to.???
Yang jadi pertanyaan adalah : mengapa kebanyakan di antara kita ( termasuk saya ) “takut MATI..?”
Bagi yang tahu jawabannya silahkan kirim ke email saya :syukur112@rocketmail.com
Terimakasih
Website:RahasiaWebsitePemula.com/?id=Syukur112
Mudah-mudahan kesederhanaannya; menjadi tauladan kita semua dalam meniti kehidupan ini. Amin. Semoga diberikan kemudahan bagi Mbah Surip di alam sana ; amin
Dari ; Belajar Internet Longlife
Memang berita yg cukup mengagetkan.!! saya pribadi baru tahu setelah pulang kerja ketika seorang teman mengatakan bahwa beliau sdh meninggal, Inna lillahi wa inna ilaihi roji’uun, semoga arwah dan amal baik beliau diterima di sisiNya Amin..
dan memang benar apa yg di katakan oleh mas davit, terkadang kita sebagai manusia bertindak sembrono khususnya dalam urusan rezeki, diman seperti yg kita ketahui zaman sekarang ini susah sekali untuk mencari rezki dan kita terkadang tidak perduli mencari rezki itu dgn cara yg halal/ haram. Semoga kita semua dilindungi dan dijauhkan dari segala usaha yg buruk dan rezeki yg haram..
ya itu lah hidup semua rahasia allah tinggal bagaimana kita menjalankannya mau yang baik atau yang tidak baik. ada baiknya kita merenung dan bertanya dalam hati, apa kelak yang akan kita dapati setelah meninggalkan dunia yang fana ini….? semua jawaban ada pada diri kita masing masing
Salam,semoga kita selalu di beri kemudahan untuk muhasabah(mengoreksi)diri,untuk meniti hari-hari yang akan datang agar lebih baik dari hari yang kemarin,sebagai bekal kehidupan di alam baka.
“Allahummagfirlana waliwalidina,walijami`ilmuslimin”..amiin.
wassalam.
stiap makhluk allah akan kembali kepadanya……..
sekaya apapun kita, tetep aja yang di bawa amat doank,jasadnya di makan bangkai…..terus namanya di kenangan, jika bagus namanya di kenangan bagus dan di puja tapi jika tidak…..aduh….malu2in ajah…..
segala kejadian di muka bumi ini pasti ada hikmahnya, tapi balik lagi ke umat manusia……..gak pernah mengambil hikmah dari setiap kejadian, selalu lupa dan lalai…….
disiplinkan rizkimu dengan shodaqoh, tak ada guna harta segunung kalau nantinya tidak dibawa mati…
satu-satunya jalan agar harta kita bisa dibawa mati cuma shodaqoh adalah harta amalan
segeralah keluarkan shodaqoh dari rizkimu, sebelum anda-anda juga mendapat giliran dari Nya
Ingat ! tidak ada yang tahu kapan anda akan mendapat antrian ! segeralah !
Wassalam
sulis dwi handoko
http://www.usahahandoko.com
http://www.kerjahandoko.blogspot.com
Salam…
Yang terpenting adalah kita selalu mengingat ” 5 perkara “…sehingga hidup kita tidak sia-sia & selalu berguna bagi diri kita maupun orang lain…amin.
Meninggalnya Mbah surip sesuatu hal yang biasa tetapi yang luar biasanya adalah Allah mengangkat Mbah Surip dari kemiskinan menjadi orang yang kaya raya tetapi tidak menikmati apa yang dia kerjakan hanya dari sebagian kecil saja, tetapi itu takdir yang akan menimpa siapa saja tetapi yang terpenting adalah harus berusaha sesuai dengan kemampuan yang ada, jaga keimanan kesehat agar selamat dunia dan akhirat.
Salam Salut buat Mbah Surip
Sukarya
Meninggalnya Mbah surip sesuatu hal yang biasa tetapi yang luar biasanya adalah Allah mengangkat Mbah Surip dari kemiskinan menjadi orang yang kaya raya tetapi tidak menikmati apa yang dia kerjakan hanya dari sebagian kecil saja, tetapi itu takdir yang akan menimpa siapa saja tetapi yang terpenting adalah harus berusaha sesuai dengan kemampuan yang ada, jaga keimanan dan kesehatan agar selamat dunia dan akhirat.
Salam Salut buat Mbah Surip siapa pun anda inspirasi ku
Sukarya
Sebelum Pintu Itu Kita Lalui
oleh Addy Aba Salma
Kita adalah ummat akhir zaman, ummat Nabi Muhammad SAW. Rata-rata umur ummat Nabi Muhammad SAW hidup di dunia ini hanya mencapai kurang lebih 60 s.d 70 tahun. Nabi Muhammad SAW pun ketika meninggalkan dunia ini untuk selama-lamanya pada usia 63 tahun. Kalaupun ada ummatnya yang mencapai umur sampai 70 tahun bahkan 80 tahun jumlahnya sangat sedikit sekali, apalagi yang sampai umur 100 tahun, mungkin dapat kita hitung dengan jari.
Rasulullah SAW pernah bersabda tentang umur ummatnya selama di dunia ini dalam hadist yang diriwayatkan oleh Abu Huraiarah Ra.: “Umur ummatku adalah antara 60 hingga 70 tahun. Sedikit dari mereka yang melebihi itu.” (HR. At-Tirmidzi).
Kalaulah sekarang kita berumur 32 tahun, berarti umur kita yang tersisa tinggal 28 tahun lagi di dunia ini, jika memang Allah SWT menakdirkan kita hidup didunia ini selama 60 tahun.
Kita semua tidaklah tahu akan hal itu, bisa jadi besok adalah ajal kita bahkan mungkin juga hari ini. Allahu a’lam…
Anggaplah kita memang akan mencapai 60 tahun hidup di dunia ini, pertanyaannya adalah apakah waktu yang tersisa itu dapat kita manfaatkan untuk menutupi kesalahan, kelalaian dan segala macam dosa yang terlakukan selama 32 tahun berlalu? Menutupinya dengan ibadah-ibadah yang akan kita lakukan selama sisa waktu jatah hidup kita di dunia ini, atau dalam sisa waktu itu kita malah membuat dosa itu semakin bertambah banyak.
Oleh karennya cukuplah rahasia umur yang Allah SWT tentukan kepada kita menjadi sebuah motivasi bagi kita untuk senantiasa beribadah kepada-Nya, meluangkan waktu untuk dekat kepada-Nya. Jangan kita menunda-nunda untuk taubat kepada-Nya, beristighfarlah atas dosa yang terlakukan. Karena kita tidak tahu berapa lama umur kita untuk merasakan nikmat hidup di dunia yang fana ini.
Mulailah untuk berbekal untuk perjalanan kita yang amat sangat jauh. Perjalanan yang tak kan pernah kita kembali lagi ke dunia ini. Perjalanan itu adalah perjalanan akhirat yang kita semua pasti akan mengalaminya. Dan perjalanan akhirat itu kita harus melalui satu pintu yang tidak ada pintu selainnya untuk menuju kesana. Pintu itu adalah kematian.
Tinggal ketentuan Allah SWT atas diri kita, kapan kita akan melalui pintu kematian itu, yang diawali dari sebuah episode sakaratul maut. Setelah itu kita akan merasakan dunia baru yaitu alam kubur, kita akan berada di dalamnya sepanjang umur dunia menemui waktunya, sampai ditiupkannya sangkakala pertanda dunia telah kiamat. Sungguh didalamnya ada nikmat dan juga adzab. Nikmat bagi mereka yang senantiasa mendekatkan diri kepada Allah ketika di dunia, dan adzab bagi mereka yang senantiasa berbuat dosa ketika di dunia.
Setelah tiupan sangkakala itu, ditiupkan kembali sangkakala yang kedua kalinya. Tiupan sangkakala yang kedua itu tanda dibangkitkannya kita dari alam kubur dan dikumpulkan di Yaumul Mahsyar dimana matahari berada dekat sekali dengan kita. Di Yaumul Mahsyar ini dalam sehari berbanding 50.000 tahun ketika di dunia, sungguh waktu yang amat sangat panjang sekali. Dan hanya orang-orang yang beriman dan bertaqwa yang akan merasakan kemudahan dari kesusahan dan penderitaan pada waktu itu.
Berlanjut setelah itu kita juga akan melalui Yaumul Hisab, hari perhitungan semua amal yang telah kita perbuat selama hidup didunia, dan ditentukannya apakah kita akan menjadi ahli syurga atau ahli neraka. Tentunya menjadi ahli syurga adalah keinginan kita. Sebuah keinginan yang kita harus berusaha untuk meraihnya. Dan usaha untuk meraihnya itu hanya bisa kita lakukan ketika di dunia ini, selagi udara masih bisa kita hirup, selagi nikmat hidup masih bisa kita rasakan.
Sebelum pintu itu kita lalui, pintu kematian yang pasti kita lewati, banyak-banyaklah beristighfar kepada Allah SWT. Tidak ada kata terlambat untuk berataubat kembali ke jalan-Nya. Karena ketahuilah sesungguhnya Allah SWT Maha Penerima Taubat.
“…Sesungguhnya Allah-lah Yang maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang.” (Qs. At-Taubah:118)
Semoga kita adalah diantara hamba yang akan mendapatkan nikmat ketika di alam kubur, hamba yang mendapat naungan pertolongan-Nya ketika di Yaumul Mahsyar, dan dimudahkan dalam perhitungan di Yaumul Hisab, tentunya karena kita senantiasa mencoba mengumpulkan bekal kebaikan ketika di dunia ini, untuk sebuah perjalanan akhirat yang amat sangat jauh itu. Amiin…
Wallahu a’lam bishshawab
sekali berarti setelah itu mati,
Segala sesuatu hanya milik ALLAH, dan semuanya akan kembali lagi kepadaNya.
Terima kasih pak davit yang telah mengingatkan kita untuk apa kita hidup didunia dan apa yang harus kita cari, suatu intropeksi yang bagus pak
Senantiasa berfikiran positif/husnudzon, pasti, apapun yang terjadi pada kita pastilah yang terbaik, karena pada hakikatnya Alloh swt Tuhan YME atas segala Kasih Sayang Nya tidak akan pernah membuat ummatnya sengsara dan menderita, wallahu a’lam bishshawab
….SELAMAT JALAN MBAH SURIP SEMOGA DIAMPUNI KESALAHANNYA DAN DITERIMA SEGALA AMAL KEBAIKANNYA….
Ya begitulah hidup di dunia fana ini jalani saja yang penting kita berkarya untuk kita dan keluarga tercinta, semoga menjadi pelajaran buat kita semua.
Terima kasih
Benar juga katamu , kerena setiap orang yang meninggal dunia adalah merupakan nasihat bisu , maka kita bisa mengambil kesimpulan masing-masing tentang ” NASEHAT ” tersebut baik/buruk , tergantung dari kacamata mana kita melihat. Yang jelas saya juga ikut berbela sungkawa dengan ucapan INNAAALILLAHI WAINNAAA ILAIHI ROOOJIUUUN . Smoga amal baikknya diterima disisi Nya dan diampuni segala dosanya . Amiin.
Memang betul pak Davit..
mbah Surip itu ibarat pepatah orang jawa ngunduh woing pakarti artinya orang baik & ulet itu pada akhirnya akan mendapatkan kesenangan. Mudah – mudahan di akhirat juga mendapat kesenangan.
Wassalam.
/sw
Kita bisa belajar dari kesederhanaan, kesahajaan, dan sosialisasi persudaraan dari Mbah Surip, yang humoris dan menghibur…hidup didunia mung mampir ngombe ( numpang minum ), di dunia hanya sementara dan di Akhirat adalah kekal…hanya amal ibadah, ketulusan, kejujuran, keiklasan kita untuk bersyukur dan berbagi dengan sesama khususnya kaum dhuafa, anak yatim piatu,janda miskin,piatu,yayasan sosial, YPAC dll, akan memberi rasa ketentraman batin, meskipun kondisi kita juda sedang pas-pasan, namun kita bisa membantu sedikit impian mereka..( seperti dalam program impianku global TV, jam 4 sore )
Harta benda, kekayaan tidak bisa digendong keliang lahat, hanya perbuatan baik, amal ibadah yang tulus dan halal yang bisa menghantar kita pada Allah sang pencipta Alam semesta di surga..
Marilah kita belajar bersama menabur Rahmat bagi sesama..Amin
Assalamu’alaikum wr.wb.
selamat jalan mbah Surip,semoga arwahmu diterima disisinya sesuai dengan amal ibadahmu didunia.
Hikmah buat kita yg msh hidup,meninggalnya mbah Surip menjadi nasehat yg paling berharga buat kita semua,karna mau tak mau,suka tk suka,berani atau takut,kita pasti mengalami hal seperti itu,untuk itu mari kita renungi firman Allah yg berbunyi”Demi masa.Sesungguhnya manusia dalam kerugian.Kecuali orang2 yg beriman dan selalu ber amal shaleh,dan selalu berpesan dlm kebaikan dan kesabaran.” ayat ini kita jadikan trik tuk meraih kebahagiaan hidup di dunia dan di akherat kelak.dan semoga rubrik ini menjadi amal baik/shaleh wat guru IM ku Pak Davit karna telah menyediakan halaman ini tuk berpesan dalam kebaikan.Amin ya Robbal Alamin.slm sukses selalu wat pak Davit.
Muhammad nur.
Sepatutnya kita harus sadar bahwa kehidupan didunia ini tidaklah kekal, tetapi ada lagi kehidupan lagi berikutnya ” kehidupan yang abadi di akhirat”‘ selamat jalan mbah surip semoga amal ibadahnya diterima oleh Allah SWT. AMIN”,
SALAM SUKSES JUGA BUAT MAS DAVIT YANG RELA MEMBANTU UNTUK TEMEN2 YANG GAPTEK HINGGA BISA GADGET / MELEK TERHADAP INTERNET MARKET.
Betul sekali P.
Rizki, jodoh, dan Nyawa adalah rahasiah Ilahi, hanya Allah yang tau. berkaitan dengan nyawa, kita tidak bisa memajukan atau memundurkan sesuai kehendak kita. Maka dari itu saya sepakat untuk melakukan hal yang terbaik untuk kehidupan di dunia dan bekal di akhirat. Kita harus berusaha seOptimal mungkin, setelah itu Tawakal, pasrah atas kehendak Nya. Mudah-mudahan kita selalu ada di jalan yang lurus, selamat hidup di Dunia dan Akhirat. Amin
Kehidupan mbah Surip mengajarkan kita, bahwa uang tidak berarti apa-apa bila dibandingkan dengan kesehatan yang telah diberikan Tuhan kepada kita sampai saat ini..
Seperti yang telah diberitakan dalam media massa, sebelum mbah surip meninggal, belieu sempat memberikan uang kepada musisi jalanan @ 200rb rupiah..
Dari sana kita dapat menyimpulkan bahwa hidup ini bukan hanya milik kita seseorang, tetapi juga milik saudari-saudara kita yang memerlukan uluran dan bantuan kita..
Dengan meninggalnya mbah Surip, semoga kita sebagai Generasi Muda Bangsa Indonesia harus lebih siap dan peka terhadap sesama kita,warga Indonesia secara khususnya untuk didukung dalam setiap kemajuan yang diberikan.
Semoga dengan meninggalnya mbah Surip, kita dapat mengambil makna untuk bersatu memajukan Bangsa Indonesia.
Selamat jalan Mbah Surip..
Terima kasih atas pengabdianmu..
Maju terus Indonesia..
Saya termasuk orang yang mengidolakan Almarhum Mbah Surip. Satu hal yang saya ambil hikmahnya dari perjalanan hidup Mbah Surip adalah perjuangannya dalam berkarya yg dianggap orang tidak lazim, tetapi ia tetap meyakini bahwa itulah jalan hidupnya.
Meski boleh dibilang terlambat menikmati hasilnya (berupa ketenaran dan harta) tetapi keteguhannya dan sikap pantang menyerahnya patut diacungi jempol.
Saya teringat sebuah pesan yang begitu bermakna dari seorang Milyuner Internet bernama Tony Hsieh CEO Zappos.com. Beliau memberi pesan yang bunyinya seperti ini : “Lakukan kecintaanmu selama minimal 10 thn meski tdk menghasilkan sesenpun, pada akhirnya uang yang akan mengejarmu.”
Pesan ini beliau sampaikan ketika diwawancarai oleh Ratu Talk Show AS di acaranya Oprah Show hari minggu 14 Juni 2009.
Menurut saya, hal ini juga yg dilakukan oleh alm. Mbah Surip. Beliau berani memperjuangkan jiwa seninya meski harus terlunta-lunta sebagai pengamen jalanan, padahal ia memiliki ilmu dan pengalaman kerja di perusahaan asing.
Kutipan khikmah mengenai atas meninggalnya Mbah Syurip mengingatkan kita (Qoola Alloh SWT ) Tidak ada seorangpun yang tau akan mati esok ,dan Tak da seorangpun yang tau di bumi mana kita akan mati.
salam buat kawan dan makasih mas Davit…
Mbah Surip ibaratnya buah kelapa muda yang sedang-sedang ranum buahnya tiba-tiba jatuh dan terhempas karena tutup usia. Begitulah rahasia hidup seorang manusia kapan dia akan mengakhiri hidupnya.Hanya Tuhan saja yang mengetahui kapan pastinya masing-masing manusia akan ending hidupnya. Bahkan orang-orang tertentu saja dari kekasih Allah yang diberi pengetahuan kapan ajal akan tiba.
Memang betul harta dunia tidak akan menemani masuk khubur. Yang menemani anak Adam dalam khubur adalah isteri keempat dalam lakon kehidupannya yaitu jiwa yang bersih senantiasa bertasbih memuji Tuhannya dikala susah atau senang. Justru isteri keempat inilah yang jarang kita perhatikan dikala kita sibuk dengan urusan duniawi. Padahal isteri keempat inilah yang abadi menyertai kehidupan alam khubur sampai saatnya nanti dipertemukan dengan jasmani baru di alam akhirat.
Isteri/suami kesatu adalah pasangan hidup baik suami atau isteri hanya mengantar di pintu liang lahat. Isteri/suami kedua adalah harta yang ditinggalkan Sang Jenazah dan akan bermanfaat apabila ahli warisnya bisa merawatnya dengan baik, sedang isteri/suami ketiga adalah kedudukan/pangkat jabatan yang kelak kita tanggalkan dan berganti dengan gelar kedudukan akhir yaitu RIP atau Almarhum/Almarhumah.
Oleh karena itu sebagai orang beragama sudah sepantasnya kita mendoakan yang telah pergi kendatipun hanya kita kenal lewat media dan tidak pernah kita kenal lewat jabat tangan.Yang baik kita ingat dan yang buruk kita tanam dalam-dalam.
Selamat jalan Mbah Surip, engkau datang hadir di bumi ini dan kini engkau telah mendahului menuju alam bhaka.
Hidup ibarat wayang yang digerakkan oleh Dalang…terserah Dalang mau diapakan…benar apa kata Mas Davit…ada sutradara yang mengaturnya…salut buat Mas Davit…Selamat Jalan Mbah Surip..Semoga Amal Ibadahnya diterima Allah SWT…Amien..
Kesuksesan dari mbah surip diakhir hidup, juga memberikan motivasi bahwa setiap orang bisa sukses, walaupun diumur yang sudah tua. Dan memberihan warisan bagi keluarganya.
itulah kebesaran dan keagungan Allah sang maha pencipta dan maha kuasa, apapun yang terjadi di alam semesta adalah atas seijin-Nya!
oleh karena itu apapun dan bagaimanapun Beliaulah yang menentukannya
dan marilah kita berdoa untuk semua yang masih diijinkan menghirup kehidupan agar senantiasa INGAT kepada Yang Maha Kuasa dan bertobat agar dibimbing oleh-Nya untuk mendapatkan rezeki yang barokah dan bisa memberkati orang lain dan dituntun ke jalan surgawi
bravo mas David
Very nice site! cheap viagra
Very nice site! [url=http://yieopxa.com/yxyrxtx/2.html]cheap cialis[/url]
Very nice site!
Hello!
viagra daily use ,
Hello!
drug tramadol ultram ,
Hello!
cialis alternatives ,
Hello!
tramadol ,
Hello!
buy xanax ,
This is getting a bit more subjective, but I much prefer the Zune Marketplace. The interface is colorful, has more flair, and some cool features like ‘Mixview’ that let you quickly see related albums, songs, or other users related to what you’re listening to. Clicking on one of those will center on that item, and another set of “neighbors” will come into view, allowing you to navigate around exploring by similar artists, songs, or users. Speaking of users, the Zune “Social” is also great fun, letting you find others with shared tastes and becoming friends with them. You then can listen to a playlist created based on an amalgamation of what all your friends are listening to, which is also enjoyable. Those concerned with privacy will be relieved to know you can prevent the public from seeing your personal listening habits if you so choose.
So i logged into facebook this morning and it said 6 hours ago (5am) that i’d sent these messages to my friends in alphabetical order. But then it stopped at the letter C. The message to all these people was the same “yourfreedomonline. info these people are making some extra money online pretty neat” What should i do? i use Mozilla Firefox, i’ve changed my password, but how do i know if my facebook has been hacked or it has a virus? Thanks. forex robot
kematian bukan ahir dari segalanya, tapi awal kehidupan yg sebenarnya, senoga kebaikan kita semau selalu di terima. amin
mbah surip meninggal q sedih bgt.. suaranya khas bgt rambut gimbalnya .. tak gendong kemana2 q suka bgt.. selamat tinggal mbh surip semoga kau bahigia di alam sana..